Breaking News

PK PMII UNUSA Dorong Kader Menulis

 


Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya(UNUSA), menyelenggarakan Pelatihan Jurnalistik dan Menulis dengan Tema  “Berani Menulis Menjadi Abadi” di Dinas pendidikan Kota Surabaya. Sabtu, (8/1/2022).

Ketua Komisariat Unusa M-Said Aqil Al Wafiru mengatakan bahwa tujuan dari penyelenggaraan  acara ini adalah untuk melatih kader menulis karya fiksi maupun non fiksi, sehingga dapat melahirkan kader kader yang paham dengan kepenulisan.

“Acara Pelatihan ini sejatinya memiliki tujuan untuk melatih kader-kader PMII Unusa agar dapat menulis karya fiksi maupun non fiksi, sehingga dapat melahirkan anggota yang paham dengan kepenulisan” ujar M-Said Aqil Al Wafiru, dalam sambutannya.

Sementara itu, Majelis Pembina Komisariat PMII Unusa, Sunanto, S.Pd., M.Pd dalam sambutannya berharap bahwa dengan diselenggarakannya acara ini, mampu menumbuhkan kebiasaan menulis para kader PMII UNUSA, dan hal itu dikembalikan lagi kepada para kader sendiri jenis kepenulisan apa yang mereka minati.

“Semoga dengan diadakannya acara ini, dapat menumbuhkan kebiasaan menulis para Kader PMII unusa, dan hal itu akan dikembalikan lagi kepada para kader sendiri jenis kepenulisan apa yang mereka minati” Ujar Sunanto yang juga dosen di Unusa.

Acara ini diikuti oleh 30  Peserta yang terdiri dari kader PMII UNUSA Semester 1 sampai 5 dan diisi oleh 3 Pemateri, yaitu Kak Miftakhul Akhyar (Sastrawan), Kak Ali Khuhsnan (Wartawan TV9), dan Kak Zakiy (Jurnalis).

Metode Pelatihan dilakukan dengan cara Sharing Session, Diskusi dan Praktek secara langsung. Pada materi pertama, peserta diminta untuk Praktek Menulis karya non fiksi sesuai dengan kaidah bahasa. Dan untuk Materi kedua peserta diminta untuk menulis berita secara berkelompok dengan tema yang telah ditentukan. Sedangkan, Materi ketiga peserta diminta untuk melakukan praktek wawancara secara langsung kepada ketua pelaksana terkait kegiatan pelatihan ini.

Oleh : Kelompok 2

Tidak ada komentar